Home » » kata bijak tentang agama

kata bijak tentang agama

Jangan Iri Dengan Orang Lain

Jangan melebih-lebihkan apa yang sudah Anda terima, atau iri dengan orang lain. Dia yang iri terhadap orang lain tidak mendapatkan ketenangan pikiran.

Do not overrate what you have received, nor envy others. He who envies others does not obtain peace of mind.

Buddha


Teman Sejati

Teman sejati penuh kasih setiap waktu, dan menjadi saudara yang dilahirkan untuk waktu kesesakan.

A true companion is loving all the time, and is a brother that is born for when there is distress.

Amsal 17:17



Blessings

“Renungkan berkat-berkat Anda sekarang, yang setiap orang banyak miliki, bukan pada kemalangan masa lalu Anda, dimana semua manusia memiliki beberapa”

“Reflect on your present blessings, of which every man has many, not on your past misfortunes, of which all men have some”

Charles Dickens


Windows of The Soul

“Matamu adalah jendela hatimu.”

Your eyes are the windows of your soul.

Anonymous

Tidak ada masalah yang tidak dapat di selesaikan

Masalah kita adalah buatan manusia, maka dari itu, dapat diatasi oleh manusia. Tidak ada masalah dalam takdir manusia yang tidak terjangkau oleh manusia.

Our problems are man-made, therefore they may be solved by man. No problem of human destiny is beyond human beings.

John F. Kennedy



Live to the fullest

“Bermimpilah seakan-akan kamu akan hidup selamanya, nikmatilah hidup seakan-akan kamu akan mati hari ini”

Dream as if you’ll live forever, live as if you’ll die today

James Dean


Keinginan Tuhan

Tuhan tidak menuntut kita untuk Sukses, Dia hanya mengharuskan kita Berusaha.

God doesn’t requires us to succeed, He only requires that we Try.

Mother Theresa





Untuk Segala Sesuatu, Ada Masanya

Untuk segala sesuatu ada masanya,
Dan waktu untuk setiap masalah di bawah langit:
Ada waktu untuk lahir, ada waktu untuk mati;
Ada waktu untuk menanam, ada waktu untuk mencabut apa yang ditanam;
waktu untuk membunuh, ada waktu untuk menyembuhkan;
ada waktu untuk merombak, ada waktu untuk membangun;
waktu untuk menangis, ada waktu untuk tertawa;
waktu untuk meratap, ada waktu untuk menari;
ada waktu untuk membuang batu, ada waktu untuk mengumpulkan batu;
ada waktu untuk memeluk, ada waktu untuk menahan diri dari memeluk;
Ada waktu untuk mencari, ada waktu untuk membiarkan rugi;
Ada waktu untuk menyimpan, ada waktu untuk membuang;
Ada waktu untuk merobek, ada waktu untuk menjahit;
Ada waktu untuk berdiam diri, ada waktu untuk berbicara;
waktu untuk mengasihi, ada waktu untuk membenci,
Ada waktu untuk perang, ada waktu untuk damai.

Pengkhotbah 3:1-8

For everything there is a season,
And a time for every matter under heaven:
A time to be born, and a time to die;
A time to plant, and a time to pluck up what is planted;
A time to kill, and a time to heal;
A time to break down, and a time to build up;
A time to weep, and a time to laugh;
A time to mourn, and a time to dance;
A time to throw away stones, and a time to gather stones together;
A time to embrace, And a time to refrain from embracing;
A time to seek, and a time to lose;
A time to keep, and a time to throw away;
A time to tear, and a time to sew;
A time to keep silence, and a time to speak;
A time to love, and a time to hate,
A time for war, and a time for peace.

Ecclesiastes 3:1-8




Kebahagiaan Tidak Pernah Berkurang

Ribuan lilin dapat dinyalakan dari satu lilin, dan lilin kehidupan tidak dapat dipersingkat. Kebahagiaan tidak pernah berkurang dengan berbagi.

Thousands of candles can be lighted from a single candle, and the life of the candle will not be shortened. Happiness never decreases by being shared.

Buddha

ketidaktahuan dan pengetahuan

Ketidaktahuan adalah kutukan Allah, pengetahuan adalah sayap yang akan membawa kita terbang ke surga.

Ignorance is the curse of God, knowledge is the wing where with we fly to heaven.

William Shakesphere

Mengasihi Tuhan dan Sesama

Jika kita tidak bisa mengasihi orang yang kita bis alihat, bagaiman kita bisa mengasihi Tuhan, yang tidak bisa kita lihat?

If we cannot love the person whom we see, how can we love God, whom we cannot see?

Mother Teresa
Share this article :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

newer posts newer posts homeMsg